Model yang memperagakan busana dan sepatu yang diprediksikan bakal trend di tahun 2015 |
Indonesia Fashion Week (IFW) 2014 selain menghadirkan beragam karya busana dari desainer dalam dan luar negeri sebagai referensi tren mode pada 2015, juga menjadi langkah awal untuk mewujudkan Indonesia sebagai pusat mode dunia tahun 2015. Fashion yang digelar selama sepekan sejak 6 November 2014 di Senayan City ini mendapat dukungan dari empat kementrian terkait yaitu Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil-Menengah. Dengan mengusung konsep Local Movement, diharapkan pameran tersebut mampu mengilhami masyarakat untuk lebih mencintai produk dalam negeri.
Meramaikan acara tersebut, IFW 2014 mengajak dua belas sekolah mode di Indonesia untuk menampilkan tren tahun 2015 yang bertema Recovery. Tema tersebut merupakan hasil pemikiran tim Indonesia Trend-setter yang dibentuk Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) dan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Tren yang ditampilkan adalah gaya busana berbasis Indonesia yang mengedepankan karakter berbagai daerah seperti Solo, Banjarmasin, Jakarta, serta Raja Ampat.
Selain pameran aneka pakaian dan tekstil, ada banyak kegiatan yang dapat diikuti oleh pengunjung Indonesia Fashion Week 2014. Untuk menambah pengetahuan tentang fashion serta kekayaan busana lokal, IFW juga menggelar seminar atau workshop, juga kompetisi mode bagi yang berkualifikasi.
0 komentar:
Post a Comment